Serangan DDoS (Distributed Denial of Service) adalah salah satu ancaman siber yang dapat melumpuhkan akses website dengan cara membanjiri server menggunakan lalu lintas palsu dalam jumlah besar. Bagi pemilik website yang menggunakan shared hosting, serangan ini mungkin terasa membingungkan karena Anda tidak memiliki kendali penuh atas server. Namun, ada langkah-langkah praktis yang dapat Anda ambil untuk mengurangi dampaknya.
Apa yang Terjadi Saat Serangan DDoS Menyerang Website?
Ketika serangan DDoS berlangsung, server menerima lonjakan lalu lintas yang tidak normal. Jika Anda menggunakan shared hosting, dampak ini tidak hanya dirasakan oleh target utama serangan, tetapi juga oleh website lain di server yang sama. Hal ini terjadi karena shared hosting menggunakan sumber daya yang dibagi, sehingga satu serangan dapat membebani seluruh server.
Meskipun serangan DDoS tidak merusak data secara langsung, gangguan ini dapat mengakibatkan downtime, kehilangan pengunjung, dan kerugian reputasi.
Langkah-Langkah yang Dapat Dilakukan
1. Hubungi Penyedia Hosting Anda
Langkah pertama adalah segera menghubungi penyedia hosting untuk melaporkan gangguan. Penyedia hosting seperti Gapurahoster memiliki sistem Anti-DDoS yang akan langsung aktif begitu ada serangan ke server. Sistem ini bekerja dengan cara:
- Memfilter lalu lintas mencurigakan.
- Mencegah server dari overload.
- Menghindari kerusakan pada infrastruktur.
Meskipun efektif, mitigasi ini memiliki efek samping, yaitu kemungkinan akses ke website Anda menjadi terganggu sementara waktu. Namun, langkah ini tetap lebih baik dibandingkan risiko kerusakan permanen pada server yang dapat mengakibatkan kehilangan data.
2. Gunakan Layanan Cloudflare
Cloudflare adalah layanan pihak ketiga yang dirancang untuk melindungi website dari serangan DDoS. Layanan ini bekerja dengan cara menempatkan lapisan keamanan di atas server Anda, sehingga lalu lintas mencurigakan dapat difilter sebelum mencapai hosting Anda.
Manfaat menggunakan Cloudflare:
- Melindungi website dari lonjakan trafik palsu.
- Meningkatkan kinerja website dengan caching global.
- Memberikan akses ke fitur keamanan tambahan seperti mode “I’m Under Attack.”
Cara sederhana untuk menggunakan Cloudflare:
- Daftar akun di Cloudflare dan tambahkan domain Anda.
- Ubah nameserver domain sesuai dengan instruksi dari Cloudflare.
- Aktifkan fitur proteksi DDoS di dashboard Cloudflare.
3. Sampaikan Informasi kepada Pengguna Anda
Jika website Anda mengalami downtime karena serangan DDoS atau proses mitigasi, penting untuk memberi tahu pengguna Anda. Gunakan media sosial atau platform komunikasi lainnya untuk menyampaikan informasi dengan jelas. Anda dapat mengalihkan sementara operasional bisnis anda ke media pemasaran anda lainnya untuk sementara.
4. Tingkatkan Keamanan di Masa Depan
Setelah serangan berhasil diatasi, evaluasi langkah-langkah perlindungan untuk mencegah kejadian serupa. Beberapa hal yang dapat dilakukan:
- Pertimbangkan beralih ke Dedicated Cloud Hosting.
Layanan seperti yang ditawarkan Gapurahoster menyediakan IP private dan server eksklusif yang hanya berisi website Anda. Dengan panel seperti cPanel atau CyberPanel, Anda memiliki lebih banyak kontrol dan perlindungan terhadap serangan. - Tambahkan lapisan keamanan seperti Web Application Firewall (WAF).
- Selalu lakukan backup data secara rutin.
Mengapa Langkah Mitigasi Penting?
Tanpa langkah mitigasi, serangan DDoS dapat menyebabkan:
- Kerusakan permanen pada server: Beban yang berlebihan dapat merusak hardware atau memicu kegagalan sistem.
- Kehilangan data website: Jika server rusak, data Anda berisiko hilang.
- Reputasi bisnis yang buruk: Downtime yang lama dapat menurunkan kepercayaan pengunjung terhadap layanan Anda.
Mitigasi dengan Anti-DDoS seperti yang dilakukan oleh Gapurahoster memastikan server tetap aman dari kerusakan fisik dan kehilangan data. Walaupun akses website mungkin terganggu sementara, cara ini lebih aman dibandingkan membiarkan serangan terus berlangsung.
Kesimpulan
Menghadapi serangan DDoS membutuhkan kerja sama antara Anda sebagai pemilik website dan penyedia hosting Anda. Dengan teknologi Anti-DDoS yang otomatis aktif seperti di Gapurahoster, server Anda dapat terlindungi dari kerusakan besar. Tambahkan layanan perlindungan seperti Cloudflare untuk keamanan tambahan, dan pastikan Anda selalu transparan kepada pengguna Anda tentang situasi yang terjadi.
Langkah-langkah sederhana ini tidak hanya membantu mengatasi serangan DDoS tetapi juga memperkuat keandalan dan keamanan website Anda di masa depan.
